pewartaonline.com | MEDAN DELI- Seorang pria ditemukan tewas di jalan Kawat 3, Gang Turi, Lingkungan 18, Kelurahan Tanjung Mulia Hilir, Kecamatan Medan Deli, Minggu (08/11/2020).
Pasalnya, pria yang ditemukan tewas itu diduga korban dari pembunuhan. Kejadian itu membuat sontak warga sekitar histeris terkejut.
Menurut informasi yang diperoleh, korban yang bernama Julpan Nduru (35 tahun), warga Dusun XVII, Jalan Pusaka, Gang Kenari, Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan itu bermula sedang duduk di depan warung milik Suma dan ingin numpang buang air kecil. Karena di kamar mandi warung tersebut masih ada orang, korban memilih buang air kecil ke rumah Ferdi Jhon Laila yang jarak dari warung tersebut sekitar 20 meter.
"Waktu ia (korban) buang air kecil di tempat saya, aku melihat Julpan Nduru didepan rumahku sedang bersama tersangka seperti berpelukan. Dan setelah itu, korban terlihat berlari untuk kembali ke warung Suma," kata Ferdi Jhon Laila.
Dan saat di depan warung Suma, sambung Ferdi, korban berkata kepada ku "Fer sudah basah", saya menjawab "apa yang basah"?. Dan Julpan berkata "ini berdarah" (sambil membuka bajunya). Lalu korban berlari ke jalan umum, terus aku mengejar dia (korban). Aku lihat Julpan terjatuh sambil berkata "aku mau mati, aku mau mati," ujarnya.
Pihak kepolisian Polsek Medan labuhan yang mendapatkan informasi tentang adanya seorang tewas karena dibunuh, langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP). Selanjutnya, personil Polsek Medan labuhan menghubungi pihak Polres Pelabuhan Belawan untuk melakukan Identifikasi terhadap mayat korban.
Kapolsek Medan labuhan Kompol Edy Safari melalui Kanit reskrim Iptu Andi Rahmadsyah saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp, Senin 09 November 2020 membenarkan kejadian tersebut.
"Pelaku masih buron dan masih dalam pengejaran, bantu do'a-nya bang," kata Kanit Polsek Medan Labuhan Andi Rahmadsyah.
Hal senada juga di katakan kasat Reskrim polres pelabuhan Belawan AKP I Kadek Heri Cahyadi saat dihubungi via telepon seluler.
"Kami masih mencari pelakunya bang. Mohon do'a-nya Mudah-mudahan cepat tertangkap. (Kinoi)