Polisi Amankan Sejumlah Pelajar Terlibat Tawuran di Marelan -->

Advertisement

Advertisement

Polisi Amankan Sejumlah Pelajar Terlibat Tawuran di Marelan

Kamis, 18 Juli 2019

MEDAN LABUHAN, POC- Polsek Medan Labuhan berhasil mengamankan sejumlah pelajar yang hendak tawuran pada Kamis (18/7/2019) sore.

Peristiwa itu terjadi antara siswa SMA/SMK Budi Agung Jalan Platina Raya Medan Marelan dengan SMA/SMK Brigjen Katamso Jalan Marelan Raya Medan Marelan.

Atas kejadian tersebut, pihak sekolah dari Budi Agung melakukan pencarian atau swepping siswa yang diduga tawuran dan mengamankan 11 orang siswa SMA/SMK Budi Agung dan 1 orang siswa SMK Bina Satria yang diduga terlibat dalam kejadian tersebut dengan identitas :
- Roni Kelas XI-5 SMK-TI Budi Agung, warga Marelan Pasar V, Gang Pinang.
- Dimas Hariadi, Kelas XII-1 SMK-TI Budi Agung, warga Marelan Pasar III Timur, Gang Prajurit.
- M. Rafiq, Kelas XII-TKR 6 SMK-TI Budi Agung, warga Payah Pasir.
- Alfriansyah, Kelas XI-TKR 2 SMK-TI Budi Agung, warga Marelan Pasar IV, Gang Ujung.
- Gusti Randa, Kelas XI-TKR 5 SMK-TI Budi Agung, warga Marelan Pasar III Timur Gang Seroja.
- Sahrul Rambe, Kelas XII-TKR 5 SMK-TI Budi Agung, warga Tanah 600, Gang Muslim Pancasila.
- M. Hafiz Akbariyan, Kelas XII-TKR 5 SMK-TI Budi Agung, warga Tanah 600, Gang Kasno.
- Rico Armanda, Kelas XII.
-Agus Kom, SMA Budi Agung,  warga Jalan Kapten Rahmad Buddin Terjun.
- Egi Riski, Kls X.
-Adam Malik SMA Budi Agung, warga Martubung Blok III.
- Alvin, Kelas X.
-Mercury SMA Budi Agung, warga Perumahan Taman Citra Titi Papan.
- Adam Nusyabani, Kelas XII.
-Isacnewton SMA Budi Agung, warga Marelan Pasar II Barat, Gang Tanjung.
-Riski Rahmadani, Kelas XII-2 SMK Bina Satria, wargaTanah 600 Jalan Paku, Gang Awi.

Adapun keterangan dari para siswa Budi Agung. Kejadian tersebut bermula dari adanya beberapa siswa dari sekolah Brigjen Katamso sekitar 20 orang yang mendatangi siswa Budi Agung sedang duduk-duduk diwarung tepatnya di belakang Sekolah Budi Agung. Tiba-tiba siswa Brigjen Katamso menyerang siswa Budi Agung dengan melempar batu, kemudian siswa dari pelajar sekolah budi agung lari untuk menyelamatkan diri.

Kapolsek Medan Labuhan AKP Edy Safari yang didampingi Kanit reskrim Iptu Bonar H Pohan saat tiba di Sekolah Budi Agung langsung memberikan arahan kepada para siswa yang diduga terlibat tawuran, serta menghimbau para guru agar memberikan tindakan tegas kepada siswa yang melakukan pelanggaran (tawuran).

Pada saat itu juga, dilakukan pertemuan antara pihak Sekolah Budi Agung dengan Sekolah Brigjen Katamso untuk membahas permasalahan yang terjadi. Pihak Sekolah akan sama-sama mengawasi siswanya masing-masing dan akan menindak tegas siswanya apabila melakukan pelanggaran (tawuran) akan dikeluarkan dari Sekolah.

Agar tidak terjadi serangan kembali, Kanit Intel dan anggota serta Bhabin Marelan masih standby di Sekolah Budi Agung untuk antisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Dari pantauan awak media, pelajar tersebut dibawa ke mapolsek Medan Labuhan untuk diberikan arahan yang baik.

"Para pelajar ini kita bawa ke Polsek Medan Labuhan untuk diberikan arahan-arahan atau didikan yang baik. Dan akan kami tes urine juga," tegas Kapolsek Medan Labuhan AKP Edy Safari. (Kinoi)