Foto: Ilustrasi |
pewartaonline.com | Supermoon akan kembali menyambangi Bumi malam ini. Menurut Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), ini merupakan supermoon pertama yang terjadi di tahun 2020.
Fenomena saat bulan berada di posisi terdekat dengan Bumi ini, akan menampilkan kondisi Bulan yang lebih besar dari biasanya.
Dalam akun resminya di sosial media, Lapan menginformasikan bahwa pada 9 Februari ini, Bulan berjarak 362.479 kilometer dari Bumi.
Fenomena ini dapat disaksikan di seluruh wilayah di Indonesia jika cuaca cerah alias tidak mendung.
Karena 'lintasan' Bulan berbentuk oval, Bulan bisa berada pada titik terdekat ataupun titik terjauh dari Bumi.
Dalam istilah astronomi, titik terdekat Bulan ke Bumi itu disebut perigee. Saat Supermoon, Bulan akan terlihat lebih terang dan lebih besar daripada biasanya.
Meski demikian, tanpa bantuan alat khusus, akan sulit untuk membedakan ukuran Bulan dari yang biasanya. Ini adalah satu di antara jarak terdekat Bulan dari Bumi. (*Red)