MEDAN, POC - Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S Msi MH melepas peserta lomba lari Medan 10K dan 5K di Jalan Balai Kota Medan, Minggu (9/12/2018). Even rutin Pemko Medan yang digelar setiap tahun oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Medan diikuti 2.850 peserta. Selain mengajak masyarakat gemar berolahraga, kegiatan ini digelar dalam rangka untuk melahirkan bibit pelari baru yang dapat megharumkan nama Kota Medan di tingkat nasional maupun internasional.
Lomba lari Medan 10K dibagi dua kategori yakni untuk umum dan pelajar, sedangkan Medan khusus untuk kalangan pelajar. Adapun rute yang akan dilalui start dari Jalan dari Jalan Balaikota-Puri Hijau-Guru Patimpus-Kapte Maulana Lubis- Candi Mendut, Imam Bonjol-Ahmad Yani dan finish di Jala Balaikota.
Ketika melakukan pelepasan, Wali kota turut didampingi Wakil Wali Kota Ir H Akhyar Nasution MSi, Dandim 02/01 BS Kol Inf Yuda Rismansyah, mewakili Kapolrestabes Medan dan Kapolres Belawan serta Kadispora Kota Medan Marah Husin. Selain memperebutkan Piala Wali Kota, event ini juga menyediakan hadiah total sebesar Rp.169 juta.
Begitu Wali Kota mengangkat bendera start, para pelari yang berasal dari Kota Medan serta sejumlah daerah lainnya seperti Nanggroe Aceh Darusalam (NAD), Riau dan Bangka Belitung langung berlari mengikuti rute yang telah ditetapkan. Dengan penuh semangat dan percaya diri, mereka pun terus berlari untuk membuktikan siapa yang terbaik.
Usai pelepasan, Wali Kota mengatakan, Lomba Lari Medan 10K dan 5K digelar untuk memotivasi masyarakat gemar berolah raga, khususnya cabang olahraga (cabor) lari. Dengan membiasakan diri rutin berolahraga, Wali Kota pun optimis masyarakat akan hidup sehat guna mendukung peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
Di samping itu lagi tambah Wali Kota, Medan 10K dan 5K dapat melahirkan bibit pelari berbakat yang anntinya dapat mewakili Kota Medan mengikuti perlombaan tingkat provinsi, nasional bahkan internasional. “Kita ingin lahir kembali pelari tangguh seperi Gurnam Sigh yang berhasil merebut 3 medali emas di Asian Games 1962 untuk nomor lari marahon 5000 dan 10.000,” kata Wali Kota.
Sementara itu menurut Kadispora Drs Marah Husin, selain dari Kota Medan, event ini juga dikuti pelari dari sejumlah kabupaten/kota di Sumut. “Sesuai dengan keinginan Bapak Wali kota, event tahun depan akan kita buat lebih baik lagi. Di samping pesertanya lebih banyak, kita pun berupaya mendatangkln peserta dari luar negeri sehingga Medan 10K dan 5K menjadi lebi booming,” jelas Marah Husin. “
Untuk Medan 10K kategori umum, juara pertama putra diraih Welman Pasaribu dari Kodam I/BB, Elisar K (Riau) dan Robi (Bangka Belitung), sedangkan untuk putri, juara satu direbut Pretty Sihite (Sibolga), Agustina Manik (Asahan) sebagai juara kedua dan Rosima Simbolon (Tapanuli Selatan) sebagai juara ketiga.
Selanjutnya untuk Medan 5K kategori pelajar, juara pertama putra diraih Laudrup Rafael Sinaga dari SMA Medan Putri, juara kedua Rivaldo Purba (SMP Methodist 8) dan M Fahrurrozi (SMA 15 Medan) sebagai juara ketiga. Untuk putri, juara pertama Halimatus Syakdiah (SMA Mulia Medan), Rahel Sitorus (SMPN3 Medan) juara kedua dan Linda Ika Putri (SMAN 2 Medan)ebagai juara ketiga.(mar/rel)