Wali kota tinjau Normalisasi Sungai Sikambing -->

Advertisement

Advertisement

Wali kota tinjau Normalisasi Sungai Sikambing

Senin, 27 Agustus 2018

MEDAN, POC - Di tengah teriknya matahari siang yang menyengat,  Wali  Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi bersama Wakil Wali Kota Ir H Akhyar  Nasution S MSi meninjau lokasi pengerukan Sungai Sei Sikambing di Jalan Tinta, Kelurahan Sei Putih, Kecamatan Medan Petisah, Senin (27/8/2018). Peninjauan ini dilakukan untuk melihat sejauhmana pengerukan sungai yang telah dilakukan Badan Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II dalam upaya mengatasi banjir yang selama ini dikeluhkan masyarakat setiap kali hujan deras tiba.
Selama ini aliran Sungai Sei Sikambing yang berada di Jalan Tinta mengalami penyempitan dan pendangkalan. Kondisi itu menyebabkan aliran sungai melambat ketika melintasi kawasan tersebut. Akibatnya ketika hujan deras turun dan berlangsung cukup panjang,  sungai pun tidak mampu menampung debit air hujan. Tak pelak air  pun meluap dan menggenangi rumah warga sekitar dengan ketinggian air  sekitar 50 cm-150 cm.
Selain menggenangi rumah warga sekitar, efek penyempitan dan pendangkalan itu juga berpengaruh dengan meluapnya Sungai  Sikambing di Jalan Gatot Subroto, persisnya sebelah Perguruan Panca Budi, kawasan Jalan Dr Mansyur maupun Jalan Ring Road yang selama ini melumpuhkan arus lalu lintas. Oleh karenanya salah satu solusi mengatasinya pendangkalan dan penyempitan Sungai Sikambing di Jalan Tinta harus diatasi.
Sementara itu menurut M Yudi Amrizal selaku Pelaksana Teknis Ops Sumber Daya Air (SDA) BWS Sumatera II, normalisasi sungai telah dilakukan selama sebulan mulai 16 Agustus. Tugas mereka untuk mengatasi penyempitan dan pendangkalan sungai yang menjadi pemicu terjadinya banjir selama ini.
Dikatakannya, normalisasi Sungai Sikambing yang dilakukan sepanjang 2.500 meter dimulai dari  Sungai Sikambing di Jalan Gatot Subroto (samping Panca Budi) sampai jembatan Jalan Danau Singkarak. “Kita harapkan dengan normalisasi yang dilakukan, bentangan (luas) sungai nantinya masing-masing lebih kurang 17 meter,” jelasnya. (mar/rel)