Menurut informasi, tebing setinggi 120 meter tiba-tiba runtuh sehingga menutup jalan. Kondisi tanah yang labil dan di picu curah hujan yang sangat tinggi menyebabkan gerakan tanah atau longsor didaerah tersebut. Terlebih lagi kondisi tanah yang retak ditambah guyuran hujan yang cukup deras menyebabkan air mengisi retakan tanah tersebut menyebabkan tanah longsor.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun jalan tertutup oleh longsoran tanah. Jalan ini merupakan akses utama menuju beberapa Desa yaitu Desa Pujur, Desa Gunung dan Desa Beringin.
Salah seorang warga, B. Lubis menjelaskan bahwa kondisi longsor dikarenakan seringnya hujan deras mengguyur lokasi tersebut.
"Kami khawatir kemungkinan terjadi longsor susulan," jelasnya, Selasa (21/8/2018). (rom)