Akhyar Ajak Komunitas Peduli Lingkungan Jadi Garda Terdepan Jaga Kebersihan -->

Advertisement

Advertisement

Akhyar Ajak Komunitas Peduli Lingkungan Jadi Garda Terdepan Jaga Kebersihan

Minggu, 27 Januari 2019

MEDAN, POC - Wakil Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi MH mengajak seluruh komunitas peduli lingkungan untuk menjadi garda terdepan, sekaligus jembatan penghubung antara Pemko Medan dengan seluruh masyarakat agar bersama-sama menjaga kebersihan dan merawat keindahan Kota Medan. 

Ajakan ini disampaikan Wakil Wali Kota saat hadir dalam kegiatan bersih-bersih lingkungan bersama beberapa komunitas peduli lingkungan di Taman Edukasi Avros, Minggu (27/1/2019) pagi. Kegiatan ini dilakukan sebagai wujud kepedulian terhadap kebersihan Kota Medan yang sering diabaikan oleh warga sehingga menyebabkan kota Medan dinilai menjadi kota kotor.

“Efek jangka panjang dari hal kecil yang dilakukan dengan menjaga kebersihan dan merawat lingkungan akan berdampak besar bagi kehidupan di masa yang akan datang,’’ kata Wakil Wali Kota.

Sebelum menuju Taman Edukasi Avros, Wakil Wali Kota didampingi Sekretaris Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Medan Zul Fahri Ahmadi  beranjak dari Museum Perkebunan Indonesia Jalan Brigjen Katamso berjalan kaki untuk mencabuti paku yang menancap di pohon-pohon di sepanjang jalan. Tidak hanya itu, Wakil Wali Kota juga melihat kondisi parit yang berada di sepanjang Jalan Brigjen Katamso menuju Jalan Avros.

Dalam tinjauan yang dilakukan, Wakil Wali Kota terlihat tampak kecewa melihat kondisi parit yang dipenuhi sampah dan tanah sehingga air tidak mengalir secara lancar. Selanjutnya Wakil Wali Kota langsung menginstruksikan camat dan  lurah terkait untuk bergotong royong bersama para warga agar parit dapat kembali menampung debit air sehingga saat hujan turun tidak terjadi banjir dan menggenangi rumah warga.

Kegiatan yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB tersebut dirangkai dengan pelepasan 1000 ekor burung dan 5000 ekor bibit ikan yang disediakan oleh Dinas Petanian dan Kelautan Kota Medan sebagai simbol bahwa semua makhluk hidup harus mendapatkan tempat, ruang dan kondisi lingkungan yang bersih, layak dan menyehatkan. (mar/rel)