Menurut informasi, perampokan bermula saat sepedamotor korban, Yuda Pratama Siregar (17) dan temannya Azimi Syahputra (17) mogok di Lorong Abadi. Saat itu, pelaku berpura-pura membantu dengan memperbaiki motor korban. Usai memperbaiki motor korban, pelaku meminta diantarkan ke Jalan Lorong Sempurna Belawan. Saat itulah pelaku berpura-pura menanyakan jam langsung menodongkan senjata tajamnya pada kedua korban dan merampas handphone korban. Panik, korban pun berteriak meminta tolong. Namun pelaku berhasil melarikan diri.
"Pelakunya menanyakan jam dari HP saya, setelah saya mengeluarkan Hp, pelaku langsung merampas dan mengancam saya dengan pisaunya,” terang korban, Yuda Pratama Siregar.
Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP Jerico Lavian Chandra membenarkan kejadian tersebut.
"Setelah mendapat laporan, kami langsung bergerak cepat mencari informasi tentang dimana keberadaan pelaku. Setelah mengetahui kita langsung mengejar pelaku. Namun karena melawan saat ditangkap, tersangka terpaksa kita tembak," jelasnya.
Dan dari keterangan tersangka, pelaku telah 3 kali berhasil melakukan aksinya ditempat berbeda. "Hp dari hasil rampasan tersebut dijual seharga Rp500 ribu. Saat diperiksa ia mengaku telah 3 kali berhasil beraksi di beberapa wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan. (Kinoi)