Disampaikan oleh Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad), Brigjen TNI Candra Wijaya bahwa meski yang dipertandingkan terdiri dari 3 cabang dan seluruhnya di menangkan oleh kontingen TNI AD, namun secara administrasi Indonesia mendapatkan tambahan 2 trophy, 10 medali emas, 2 perak dan 1 perunggu.
"Dengan tambahan medali hari ini, kita masih berada di puncak klasemen dengan 16 emas, 4 perak dan 4 perunggu," kata Candra, Selasa (20/11/2018).
Dijelaskan oleh Kadispenad, tambahan medali emas tersebut berasal dari cabang lomba Karaben (4 emas), Senapan Otomatis atau SO (1 emas), Pistol Putra (1 emas), Pistol Putri (2 emas) dan Senapan (2 Emas). Sedangkan untuk medali lainnya, 2 medali perak berasal dari Tim SO dan Pistol Putri individual, serta 1 perunggu dari Pistol Putra Match 2 Tim.
" 2 trophy tambahan dari Individual Cabang Karaban Match 1 s.d 3 oleh Pratu Ali Firdaus dan cabang Pistol Putri oleh Sertu Pratiwi. Perolehan trophy dihitung berdasarkan indek nilai tertinggi baik secara perorangan maupun Tim" imbuh Candra.
Sedangkan cabang senapan yang baru dipertandingkan hari ini juga langsung merebut 2 medali emas yaitu Match 1 Individual oleh Sertu Woly dan Tim TNI AD.
”Perhitungan perolehan medali memang agak unik karena perolehan medali tim dan trophy dihitung secara akumulasi dari hari pertama, "ungkap Candra.
Adapun klasemen sementara pada hari ketiga AARM sebagai berikut
1.Indonesia (3 trophy, 16 emas, 4 perak dan 4 perunggu)
2.Thailand (1 trophy, 2 emas, 12 perak dan 3 perunggu)
3.Philipina (1 emas, 1 perak dan 4 perunggu)
4.Malaysia (1 perak dan 5 perunggu)
5.Brunei (1 perak)
6.Vietnam (1 perunggu)
*Singapura, Myanmar, Laos, dan Kamboja masih belum memperoleh medali.
Dijadwalkan pada hari keempat, Kontingen Indonesia akan bertanding kembali untuk memperebutkan 3 emas yang akan diperebutkan pada cabang Pistol Putra Match 3, Karaben Match 4 dan Senapan Match 2. (rel/rom)